Apa Itu Hari Buruh di Indonesia? Sejarah dan Fakta Menarik 1 Mei
Apa Itu Hari Buruh di Indonesia? Sejarah dan Fakta Menarik 1 Mei - Tiap tanggal 1 Mei, kita denger soal Hari Buruh atau May Day. Tapi, apa sih sebenarnya Hari Buruh di Indonesia? Kenapa tanggal ini spesial buat para pekerja?
Yuk, kita ulas dengan santai mulai dari sejarah awal mula, peringatan seru, sampe info penting lain soal Hari Buruh yang penuh perjuangan ini.
![]() |
Hari Buruh 1 Mei |
Apa Itu Hari Buruh di Indonesia?
Hari Buruh, atau yang dikenal sebagai May Day, adalah momen buat ngasih penghormatan ke para pekerja yang udah berjuang keras buat hak-hak mereka, kayak upah layak, jam kerja manusiawi, dan jaminan sosial. Di Indonesia, 1 Mei dirayain sebagai hari libur nasional sejak 2013, berdasarkan Keppres Nomor 24 Tahun 2013 yang ditandatangani Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Biasanya, buruh di berbagai kota turun ke jalan buat demo damai, nyuarain aspirasi soal kesejahteraan atau kebijakan ketenagakerjaan. Tapi, Hari Buruh nggak cuma soal demo, ini juga waktu buat ngingetin kita semua betapa pentingnya peran buruh dalam ekonomi dan masyarakat.
Sejarah Awal Mula Hari Buruh
Sejarah Hari Buruh di Indonesia dimulai jauh sebelum kemerdekaan, tepatnya pada 1 Mei 1918, saat Serikat Buruh Kung Tang Hwee di Semarang ngadain aksi protes. Mereka demo gara-gara harga sewa tanah buat buruh terlalu murah buat perkebunan, padahal upah mereka sendiri nggak layak. Tokoh sosialis Belanda, Adolf Baars, ikut nyuarain isu ini, bikin aksi ini jadi peringatan Hari Buruh pertama di Asia! Keren, kan?
Secara global, Hari Buruh lahir dari peristiwa Haymarket Affair di Chicago, Amerika Serikat, pada 1 Mei 1886. Saat itu, ribuan buruh mogok massal nuntut jam kerja 8 jam sehari, soalnya dulu mereka kerja sampe 16 jam dengan kondisi nggak manusiawi. Sayangnya, aksi ini berujung kerusuhan, ada bom meledak, dan beberapa polisi serta buruh tewas. Peristiwa ini jadi titik balik, dan pada 1889, Kongres Sosialis Internasional di Paris tetapkan 1 Mei sebagai Hari Buruh Internasional buat ngingetin perjuangan buruh.
Peringatan Hari Buruh di Indonesia
Di Indonesia, peringatan Hari Buruh punya dinamika sendiri. Pasca-kemerdekaan, pada 1946, Kabinet Sjahrir dukung perayaan Hari Buruh. Bahkan, lewat UU Nomor 12 Tahun 1948, buruh dibebasin dari kerja tiap 1 Mei, plus ada aturan soal perlindungan anak dan hak pekerja perempuan. Tapi, pas Orde Baru, Hari Buruh sempet dilarang karena dikaitin sama komunisme, apalagi setelah G30S 1965. Peringatan 1 Mei dianggap subversif, dan buruh cuma bisa protes kecil-kecilan.
Baru pas Reformasi 1998, Hari Buruh balik lagi dengan semangat baru. Serikat buruh mulai bermunculan, dan aksi massa rutin digelar tiap 1 Mei. Contohnya, pada 1999, ribuan buruh dan mahasiswa ngumpul di Kampus FKUI Salemba, Jakarta, buat rayain May Day pertama di era Reformasi. Puncaknya, tahun 2013, 1 Mei resmi jadi hari libur nasional, dan sejak 2014, buruh bisa rayain hari ini dengan long march, orasi, atau aksi damai di kota-kota besar kayak Jakarta, Surabaya, dan Bandung.
Informasi Penting Lain tentang Hari Buruh
Ada beberapa fakta seru soal Hari Buruh yang perlu kamu tahu:
- Simbol Solidaritas: Hari Buruh nggak cuma soal demo, tapi juga soal solidaritas antarpekerja buat nuntut keadilan, kayak kenaikan upah atau hapus sistem kontrak.
- Peran BJ Habibie: Pas jadi presiden, Habibie ratifikasi Konvensi ILO Nomor 81 soal kebebasan berserikat buruh, bikin serikat buruh lebih leluasa bergerak.
- Isu Modern: Sekarang, buruh nggak cuma nuntut upah, tapi juga soal digitalisasi, otomasi, dan kerja jarak jauh yang bikin tantangan ketenagakerjaan makin kompleks.
- Libur Nasional: Berdasarkan SKB 3 Menteri, 1 Mei 2025 tetep jadi hari libur nasional, jadi buruh bisa rayain May Day dengan penuh semangat.
Hari Buruh adalah pengingat bahwa perjuangan buat hak pekerja nggak pernah selesai. Dari Haymarket sampe aksi di Jakarta, semangat May Day terus hidup. Jadi, apa pendapat kamu soal Hari Buruh? Atau punya cerita seru pas ikut peringatan 1 Mei?
Tags: apa itu Hari Buruh, sejarah Hari Buruh, peringatan Hari Buruh, May Day Indonesia, 1 Mei hari libur, perjuangan buruh
Image by Tumisu from Pixabay